Bagaimana Saya Menggunakan Google (Secara Etis) Selama Penilaian Coding

Penilaian coding adalah bagian penting dari proses perekrutan untuk banyak posisi pengembangan perangkat lunak. Mereka dirancang untuk mengevaluasi kemampuan pemecahan masalah, pengetahuan algoritma, dan keterampilan coding praktis Anda. Banyak kandidat merasa tertekan dan cemas selama penilaian ini, merasa seperti mereka harus tahu segalanya di luar kepala. Namun, kenyataannya adalah bahwa bahkan pengembang paling berpengalaman pun menggunakan sumber daya eksternal, termasuk Google, untuk membantu mereka memecahkan masalah. Kuncinya adalah menggunakannya secara etis dan efektif.

Artikel ini akan membahas bagaimana Anda dapat menggunakan Google secara etis selama penilaian coding untuk meningkatkan kinerja Anda tanpa melanggar aturan atau dicap sebagai “curang”. Kami akan membahas strategi khusus, praktik terbaik, dan hal-hal yang perlu dihindari untuk membantu Anda menavigasi tantangan penilaian coding dengan percaya diri.

Kerangka Artikel

1. Pendahuluan: Mitos “Jangan Menggunakan Google”
   • Mengapa penggunaan Google sering dianggap tabu selama penilaian coding.
   • Mengubah perspektif: Google sebagai alat, bukan pengganti keterampilan.
   • Pentingnya menggunakan Google secara etis.
2. Memahami Aturan dan Batasan
   • Kebijakan khusus dari perusahaan/platform penilaian.
   • Membedakan antara mencari bantuan dan plagiarisme.
   • Konsekuensi dari pelanggaran aturan.
3. Kapan dan Mengapa Google Bisa Menjadi Sekutu Anda
   • Mengklarifikasi sintaks dan penggunaan fungsi.
   • Mencari tahu pesan kesalahan yang tidak jelas.
   • Memahami konsep dan algoritma tertentu (tingkat tinggi).
   • Menemukan library atau package yang relevan (jika diizinkan).
4. Strategi Google yang Efektif Selama Penilaian
   • Merumuskan kueri pencarian yang tepat.
   • Memfilter hasil pencarian untuk relevansi.
   • Membaca dan memahami dokumentasi secara efisien.
   • Menguji potongan kode kecil sebelum mengintegrasikan ke dalam solusi Anda.
   • Mengutip sumber secara benar (jika diizinkan dan sesuai).
5. Praktik Terbaik untuk Penggunaan Google yang Etis
   • Fokus pada pemahaman daripada menyalin.
   • Menjelaskan alasan di balik kode yang Anda gunakan.
   • Menggunakan komentar untuk menunjukkan pemahaman.
   • Menghindari pencarian jawaban spesifik untuk masalah yang diberikan.
   • Berhati-hati terhadap risiko salin-tempel langsung.
6. Hal yang Harus Dihindari Saat Menggunakan Google
   • Mencari jawaban langsung untuk masalah penilaian.
   • Menyalin kode secara langsung tanpa pemahaman.
   • Mengandalkan Google untuk memecahkan semua masalah Anda.
   • Mengabaikan dasar-dasar pemrograman.
   • Tidak memahami kode yang Anda gunakan.
7. Membangun Fondasi yang Kuat: Persiapan Pra-Penilaian
   • Memperkuat keterampilan pemrograman dasar.
   • Berlatih memecahkan masalah secara mandiri.
   • Membiasakan diri dengan dokumentasi bahasa dan library.
   • Simulasi penilaian coding dengan batasan waktu.
8. Studi Kasus: Contoh Penggunaan Google Secara Etis dan Tidak Etis
   • Contoh 1: Menggunakan Google untuk memahami pesan kesalahan.
   • Contoh 2: Mencari implementasi algoritma lengkap.
   • Contoh 3: Mencari sintaks fungsi tertentu.
   • Contoh 4: Menyalin solusi dari Stack Overflow.
9. Alat dan Sumber Daya Tambahan
   • Situs web dokumentasi yang berguna (MDN Web Docs, dll.).
   • Forum komunitas pemrograman (Stack Overflow, Reddit).
   • Kursus dan tutorial online untuk persiapan penilaian coding.
10. Kesimpulan: Google sebagai Alat Bantu untuk Sukses
    • Merangkum poin-poin kunci dari artikel.
    • Menekankan pentingnya penggunaan Google secara etis dan bertanggung jawab.
    • Mendorong pembaca untuk terus belajar dan meningkatkan keterampilan mereka.

Artikel Lengkap

1. Pendahuluan: Mitos “Jangan Menggunakan Google”

Selama bertahun-tahun, ada semacam dogma dalam komunitas pemrograman, khususnya dalam konteks penilaian coding: “Jangan gunakan Google!” Asumsi di baliknya adalah bahwa mengandalkan mesin pencari adalah tanda kelemahan, indikasi bahwa Anda tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk sukses. Namun, pandangan ini semakin ketinggalan zaman dan, dalam banyak kasus, kontraproduktif.

Mengapa Penggunaan Google Sering Dianggap Tabu Selama Penilaian Coding?

Beberapa alasan mengapa penggunaan Google sering dipandang negatif meliputi:

• Ketakutan akan kecurangan: Ada kekhawatiran yang sah bahwa kandidat dapat menggunakan Google untuk mencari jawaban langsung untuk masalah penilaian, yang secara efektif melakukan plagiarisme.
• Persepsi kurangnya pengetahuan: Beberapa pewawancara mungkin percaya bahwa jika Anda perlu mencari sesuatu di Google, itu berarti Anda tidak memiliki pengetahuan dasar yang diperlukan untuk pekerjaan itu.
• Fokus pada memori daripada pemecahan masalah: Penilaian coding seringkali dirancang untuk menguji kemampuan Anda untuk berpikir logis dan memecahkan masalah, bukan seberapa banyak Anda dapat mengingat.

Mengubah Perspektif: Google sebagai Alat, Bukan Pengganti Keterampilan

Penting untuk mengubah perspektif kita tentang Google dan melihatnya sebagai alat, seperti debugger atau integrated development environment (IDE). Pengembang profesional mengandalkan Google setiap hari untuk:

• Mengingat sintaks: Bahasa pemrograman memiliki sintaks yang kompleks, dan bahkan pengembang paling berpengalaman pun lupa detail tertentu.
• Menemukan solusi untuk masalah umum: Banyak masalah yang dihadapi pengembang telah diselesaikan sebelumnya, dan Google dapat membantu menemukan solusi yang ada.
• Memahami teknologi baru: Lanskap teknologi terus berubah, dan Google adalah sumber yang tak ternilai untuk mempelajari teknologi baru.

Kuncinya adalah menggunakan Google secara cerdas dan bertanggung jawab, bukan sebagai jalan pintas untuk menghindari berpikir sendiri.

Pentingnya Menggunakan Google Secara Etis

Meskipun Google dapat menjadi alat yang berharga, penting untuk menggunakannya secara etis. Ini berarti:

• Memahami aturan dan batasan penilaian.
• Fokus pada pembelajaran dan pemahaman, bukan hanya menyalin kode.
• Mengutip sumber Anda dengan benar (jika diizinkan).
• Transparan tentang bagaimana Anda menggunakan Google.

2. Memahami Aturan dan Batasan

Sebelum Anda mulai menggunakan Google selama penilaian coding, sangat penting untuk memahami aturan dan batasan yang diberlakukan oleh perusahaan atau platform penilaian.

Kebijakan Khusus dari Perusahaan/Platform Penilaian

Beberapa perusahaan mungkin memiliki kebijakan yang eksplisit tentang penggunaan Google selama penilaian coding. Kebijakan ini dapat bervariasi dari yang sangat ketat (tidak ada penggunaan sumber daya eksternal yang diizinkan) hingga yang lebih permisif (penggunaan dokumentasi dan sumber daya online tertentu diizinkan). Penting untuk:

• Membaca instruksi penilaian dengan cermat.
• Menanyakan kepada perekrut atau pewawancara tentang kebijakan apa pun yang tidak jelas.
• Memastikan Anda memahami dan mematuhi semua aturan sebelum memulai penilaian.

Membedakan Antara Mencari Bantuan dan Plagiarisme

Garis antara mencari bantuan dan melakukan plagiarisme bisa jadi tipis, tetapi penting untuk memahaminya. Berikut adalah beberapa panduan:

• Mencari Bantuan: Mencari informasi untuk membantu Anda memahami konsep, sintaks, atau pendekatan umum untuk memecahkan masalah. Misalnya, mencari cara menggunakan fungsi tertentu atau memahami pesan kesalahan.
• Plagiarisme: Menyalin kode langsung dari internet tanpa memahaminya atau mengutip sumbernya. Misalnya, menemukan solusi lengkap untuk masalah penilaian dan mengirimkannya seolah-olah itu adalah pekerjaan Anda sendiri.

Fokuslah pada penggunaan Google untuk meningkatkan pemahaman Anda, bukan untuk menghindari pemecahan masalah.

Konsekuensi dari Pelanggaran Aturan

Melanggar aturan penilaian coding dapat memiliki konsekuensi yang serius, termasuk:

• Pembatalan penilaian.
• Penolakan aplikasi Anda.
• Kerusakan reputasi Anda.

Selalu lebih baik untuk berhati-hati dan jujur tentang penggunaan sumber daya eksternal Anda.

3. Kapan dan Mengapa Google Bisa Menjadi Sekutu Anda

Google dapat menjadi sekutu yang berharga selama penilaian coding jika digunakan dengan bijak dan strategis. Berikut adalah beberapa skenario di mana Google dapat membantu Anda:

Mengklarifikasi Sintaks dan Penggunaan Fungsi

Bahasa pemrograman memiliki sintaks yang kompleks, dan bahkan pengembang berpengalaman pun terkadang lupa detail tertentu. Google dapat membantu Anda dengan cepat mencari sintaks fungsi, parameter yang diperlukan, dan contoh penggunaan.

Contoh:

• “Python string format”
• “JavaScript array map example”
• “Java ArrayList add method”

Mencari Tahu Pesan Kesalahan yang Tidak Jelas

Pesan kesalahan terkadang bisa membingungkan dan tidak jelas. Google dapat membantu Anda menafsirkan pesan kesalahan dan menemukan penyebab yang mendasari masalah tersebut.

Contoh:

• “TypeError: ‘int’ object is not iterable Python”
• “Uncaught ReferenceError: variable is not defined JavaScript”
• “NullPointerException in Java”

Memahami Konsep dan Algoritma Tertentu (Tingkat Tinggi)

Jika Anda mengalami kesulitan dengan konsep atau algoritma tertentu, Google dapat membantu Anda memahami prinsip-prinsip dasar. Namun, hindari mencari implementasi kode yang lengkap. Fokuslah pada pemahaman konsep tingkat tinggi dan kemudian coba implementasikan sendiri.

Contoh:

• “Apa itu dynamic programming?”
• “Bagaimana cara kerja binary search?”
• “Apa perbedaan antara stack dan queue?”

Menemukan Library atau Package yang Relevan (Jika Diizinkan)

Dalam beberapa kasus, Anda mungkin diizinkan untuk menggunakan library atau package pihak ketiga untuk membantu Anda memecahkan masalah. Google dapat membantu Anda menemukan library atau package yang relevan dan mempelajari cara menggunakannya.

Contoh:

• “Python library untuk machine learning”
• “JavaScript library untuk data visualization”
• “Java library untuk HTTP requests”

Pastikan untuk memeriksa aturan penilaian sebelum menggunakan library atau package pihak ketiga.

4. Strategi Google yang Efektif Selama Penilaian

Menggunakan Google secara efektif membutuhkan lebih dari sekadar mengetikkan kueri acak. Berikut adalah beberapa strategi untuk membantu Anda mendapatkan hasil maksimal dari Google selama penilaian coding:

Merumuskan Kueri Pencarian yang Tepat

Kunci untuk mendapatkan hasil yang relevan adalah merumuskan kueri pencarian yang tepat. Berikut adalah beberapa tips:

• Gunakan kata kunci yang spesifik: Semakin spesifik kata kunci Anda, semakin relevan hasilnya.
• Sertakan bahasa pemrograman: Tambahkan bahasa pemrograman ke kueri Anda untuk mempersempit hasil.
• Gunakan operator pencarian: Google mendukung operator pencarian yang dapat membantu Anda menyaring hasil Anda. Misalnya, menggunakan tanda kutip untuk mencari frasa yang tepat atau menggunakan operator “site:” untuk mencari di situs web tertentu.

Contoh:

• Daripada mencari “cara mengurutkan array,” cari “cara mengurutkan array di JavaScript.”
• Daripada mencari “kesalahan indeks di luar batas,” cari “IndexOutOfBoundsException Java.”

Memfilter Hasil Pencarian untuk Relevansi

Setelah Anda mendapatkan hasil pencarian, penting untuk memfilternya untuk menemukan informasi yang paling relevan. Berikut adalah beberapa tips:

• Fokus pada hasil dari sumber yang terpercaya: Carilah hasil dari situs web dokumentasi resmi, blog teknologi terkenal, dan forum komunitas pemrograman.
• Periksa tanggal hasil: Pastikan informasi tersebut masih relevan dan terkini.
• Baca deskripsi hasil dengan cermat: Deskripsi hasil dapat membantu Anda menentukan apakah halaman tersebut berisi informasi yang Anda cari.

Membaca dan Memahami Dokumentasi Secara Efisien

Dokumentasi adalah sumber yang tak ternilai untuk mempelajari tentang bahasa pemrograman, library, dan package. Namun, dokumentasi bisa jadi panjang dan rumit. Berikut adalah beberapa tips untuk membaca dan memahami dokumentasi secara efisien:

• Fokus pada bagian yang relevan: Jangan mencoba membaca seluruh dokumentasi dari awal hingga akhir. Fokuslah pada bagian yang relevan dengan masalah yang Anda coba pecahkan.
• Cari contoh kode: Contoh kode dapat membantu Anda memahami bagaimana cara menggunakan fungsi atau class tertentu.
• Gunakan fungsi pencarian: Fungsi pencarian dapat membantu Anda menemukan informasi spesifik dalam dokumentasi.

Menguji Potongan Kode Kecil Sebelum Mengintegrasikan ke Dalam Solusi Anda

Sebelum Anda mengintegrasikan potongan kode yang Anda temukan di Google ke dalam solusi Anda, penting untuk mengujinya terlebih dahulu. Ini akan membantu Anda memastikan bahwa kode tersebut berfungsi seperti yang diharapkan dan tidak memperkenalkan bug atau masalah baru.

• Buat lingkungan pengujian yang terisolasi: Ini akan membantu Anda mencegah kode yang Anda uji agar tidak memengaruhi kode Anda yang ada.
• Uji dengan berbagai input: Ini akan membantu Anda memastikan bahwa kode tersebut berfungsi dengan benar dalam berbagai skenario.
• Periksa kesalahan: Periksa kesalahan dan peringatan apa pun yang mungkin dihasilkan oleh kode tersebut.

Mengutip Sumber Secara Benar (Jika Diizinkan dan Sesuai)

Jika Anda diizinkan untuk menggunakan sumber eksternal selama penilaian, pastikan untuk mengutipnya dengan benar. Ini menunjukkan bahwa Anda jujur dan menghormati pekerjaan orang lain. Tanyakan kepada penyelenggara penilaian tentang cara yang benar untuk mengutip sumber.

5. Praktik Terbaik untuk Penggunaan Google yang Etis

Untuk memastikan Anda menggunakan Google secara etis selama penilaian coding, ikuti praktik terbaik ini:

Fokus pada Pemahaman daripada Menyalin

Tujuan utama Anda haruslah untuk memahami konsep dan prinsip di balik kode yang Anda temukan di Google, bukan hanya menyalin dan menempelkannya ke dalam solusi Anda. Jika Anda tidak memahami kode yang Anda gunakan, Anda tidak akan dapat menyesuaikannya atau men-debugnya jika terjadi kesalahan.

Menjelaskan Alasan di Balik Kode yang Anda Gunakan

Jika Anda menggunakan kode dari Google, bersiaplah untuk menjelaskan alasan di balik kode tersebut. Pewawancara mungkin bertanya kepada Anda mengapa Anda memilih kode itu, bagaimana cara kerjanya, dan bagaimana kode itu sesuai dengan solusi Anda secara keseluruhan.

Menggunakan Komentar untuk Menunjukkan Pemahaman

Gunakan komentar dalam kode Anda untuk menunjukkan pemahaman Anda tentang kode tersebut. Jelaskan apa yang dilakukan setiap bagian kode dan mengapa Anda menggunakannya. Ini akan menunjukkan kepada pewawancara bahwa Anda tidak hanya menyalin kode, tetapi juga memahaminya.

Menghindari Pencarian Jawaban Spesifik untuk Masalah yang Diberikan

Hindari mencari jawaban spesifik untuk masalah penilaian yang diberikan. Ini dianggap sebagai kecurangan dan dapat mengakibatkan pembatalan penilaian Anda. Sebagai gantinya, fokuslah pada pencarian informasi yang dapat membantu Anda memahami konsep dan prinsip yang relevan.

Berhati-hati Terhadap Risiko Salin-Tempel Langsung

Meskipun salin-tempel kode dapat menghemat waktu, itu juga dapat berisiko. Jika Anda tidak berhati-hati, Anda dapat menyalin kode yang berisi bug atau yang tidak kompatibel dengan solusi Anda. Selain itu, salin-tempel kode tanpa memahaminya dapat membuat Anda terlihat tidak kompeten.

6. Hal yang Harus Dihindari Saat Menggunakan Google

Ada beberapa hal yang harus Anda hindari saat menggunakan Google selama penilaian coding:

Mencari Jawaban Langsung untuk Masalah Penilaian

Ini adalah pelanggaran besar dan akan dianggap sebagai kecurangan. Tujuan penilaian adalah untuk mengevaluasi kemampuan pemecahan masalah Anda, bukan kemampuan Anda untuk menemukan jawaban di internet.

Menyalin Kode Secara Langsung Tanpa Pemahaman

Meskipun menyalin kode dapat tampak seperti cara yang cepat dan mudah untuk memecahkan masalah, itu adalah kesalahan. Jika Anda tidak memahami kode yang Anda gunakan, Anda tidak akan dapat menyesuaikannya atau men-debugnya jika terjadi kesalahan.

Mengandalkan Google untuk Memecahkan Semua Masalah Anda

Google harus digunakan sebagai alat bantu, bukan sebagai pengganti pemikiran dan pemecahan masalah Anda sendiri. Jika Anda terlalu bergantung pada Google, Anda tidak akan mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi pengembang yang sukses.

Mengabaikan Dasar-Dasar Pemrograman

Google tidak dapat menggantikan pengetahuan yang kuat tentang dasar-dasar pemrograman. Pastikan Anda memiliki pemahaman yang baik tentang konsep-konsep seperti struktur data, algoritma, dan desain berorientasi objek sebelum mengikuti penilaian coding.

Tidak Memahami Kode yang Anda Gunakan

Ini adalah kesalahan yang paling umum dan dapat berakibat fatal. Jika Anda tidak memahami kode yang Anda gunakan, Anda tidak akan dapat menjelaskan cara kerjanya atau menyesuaikannya jika terjadi kesalahan. Pastikan Anda meluangkan waktu untuk memahami kode apa pun yang Anda temukan di Google sebelum menggunakannya dalam solusi Anda.

7. Membangun Fondasi yang Kuat: Persiapan Pra-Penilaian

Cara terbaik untuk menggunakan Google secara efektif selama penilaian coding adalah dengan mempersiapkan diri dengan baik sebelumnya. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk membangun fondasi yang kuat:

Memperkuat Keterampilan Pemrograman Dasar

Pastikan Anda memiliki pemahaman yang baik tentang dasar-dasar pemrograman, seperti struktur data, algoritma, dan desain berorientasi objek. Ini akan memberi Anda dasar yang kuat untuk memecahkan masalah yang lebih kompleks.

Berlatih Memecahkan Masalah Secara Mandiri

Semakin banyak Anda berlatih memecahkan masalah secara mandiri, semakin percaya diri Anda akan menjadi selama penilaian coding. Ada banyak situs web dan sumber daya online yang menawarkan masalah pemrograman untuk dipraktikkan.

Membiasakan Diri dengan Dokumentasi Bahasa dan Library

Luangkan waktu untuk membaca dokumentasi untuk bahasa pemrograman dan library yang akan Anda gunakan selama penilaian. Ini akan membantu Anda memahami cara kerja fungsi dan class yang berbeda dan bagaimana menggunakannya secara efektif.

Simulasi Penilaian Coding dengan Batasan Waktu

Simulasikan penilaian coding dengan batasan waktu untuk membiasakan diri dengan tekanan dan batasan waktu. Ini akan membantu Anda mengembangkan strategi untuk menggunakan waktu Anda secara efektif dan memprioritaskan tugas.

8. Studi Kasus: Contoh Penggunaan Google Secara Etis dan Tidak Etis

Berikut adalah beberapa studi kasus yang mengilustrasikan bagaimana Google dapat digunakan secara etis dan tidak etis selama penilaian coding:

Contoh 1: Menggunakan Google untuk Memahami Pesan Kesalahan

Skenario: Anda menerima pesan kesalahan yang tidak Anda mengerti.
Penggunaan Etis: Anda mencari pesan kesalahan di Google dan menemukan penjelasan tentang apa artinya dan bagaimana cara memperbaikinya. Anda menggunakan informasi ini untuk men-debug kode Anda dan memecahkan masalah.
Penggunaan Tidak Etis: Anda mengabaikan pesan kesalahan dan terus mencoba berbagai hal sampai kode Anda berfungsi.

Contoh 2: Mencari Implementasi Algoritma Lengkap

Skenario: Anda diminta untuk mengimplementasikan algoritma tertentu, tetapi Anda tidak yakin bagaimana caranya.
Penggunaan Etis: Anda mencari deskripsi algoritma di Google dan mempelajari cara kerjanya. Anda kemudian mengimplementasikan algoritma itu sendiri, tanpa menyalin kode apa pun dari internet.
Penggunaan Tidak Etis: Anda mencari implementasi algoritma lengkap di Google dan menyalin kode itu ke dalam solusi Anda tanpa memahaminya.

Contoh 3: Mencari Sintaks Fungsi Tertentu

Skenario: Anda lupa sintaks fungsi tertentu.
Penggunaan Etis: Anda mencari sintaks fungsi di Google dan menggunakannya sebagai referensi saat Anda menulis kode Anda.
Penggunaan Tidak Etis: Anda menyalin kode yang menggunakan fungsi tersebut dari Google dan menempelkannya ke dalam solusi Anda tanpa memahaminya.

Contoh 4: Menyalin Solusi dari Stack Overflow

Skenario: Anda mengalami kesulitan memecahkan masalah dan menemukan solusi di Stack Overflow.
Penggunaan Etis: Anda membaca solusi di Stack Overflow untuk memahami cara memecahkan masalah. Anda kemudian mengimplementasikan solusi itu sendiri, tanpa menyalin kode apa pun dari Stack Overflow. Jika anda menggunakan cuplikan kode kecil, cantumkan di komentar kode dengan referensi ke Stack Overflow.
Penggunaan Tidak Etis: Anda menyalin solusi dari Stack Overflow dan menempelkannya ke dalam solusi Anda tanpa memahaminya.

9. Alat dan Sumber Daya Tambahan

Berikut adalah beberapa alat dan sumber daya tambahan yang dapat membantu Anda mempersiapkan diri untuk penilaian coding:

• Situs Web Dokumentasi yang Berguna:
  • MDN Web Docs (untuk JavaScript)
  • Python Documentation
  • Java Documentation
• Forum Komunitas Pemrograman:
  • Stack Overflow
  • Reddit (subreddits seperti r/programming, r/learnprogramming)
• Kursus dan Tutorial Online untuk Persiapan Penilaian Coding:
  • LeetCode
  • HackerRank
  • CodeSignal

10. Kesimpulan: Google sebagai Alat Bantu untuk Sukses

Penggunaan Google selama penilaian coding adalah topik yang kompleks dan bernuansa. Sementara beberapa orang melihatnya sebagai kecurangan, yang lain melihatnya sebagai alat yang berharga untuk meningkatkan kinerja. Kuncinya adalah menggunakan Google secara etis dan bertanggung jawab, dengan fokus pada pembelajaran dan pemahaman, bukan hanya menyalin kode.

Ingatlah, penilaian coding dirancang untuk mengevaluasi kemampuan pemecahan masalah Anda, bukan seberapa banyak Anda dapat mengingat. Dengan menggunakan Google secara strategis dan etis, Anda dapat meningkatkan kinerja Anda dan menunjukkan kemampuan Anda kepada calon pemberi kerja.

Teruslah belajar, teruslah berlatih, dan teruslah mencari cara untuk meningkatkan keterampilan Anda. Dengan kerja keras dan dedikasi, Anda dapat mencapai kesuksesan dalam penilaian coding dan dalam karier Anda sebagai pengembang perangkat lunak.